ERASUMBU, CIMAHI– Hujan deras disertai angin kencang melanda Kota Cimahi pada Sabtu (9/11/2024) sekitar pukul 15.00 WIB, menyebabkan puluhan pohon tumbang di berbagai lokasi. Di kawasan Leuwigajah dan Melong, Kecamatan Cimahi Selatan, hujan bahkan disertai butiran es, menambah kekhawatiran warga yang terdampak.
Kejadian ini mengakibatkan kemacetan panjang di sejumlah ruas jalan utama. Antrean kendaraan menuju pintu tol Baros tertahan hingga lebih dari 3 kilometer akibat pohon tumbang yang menutupi jalur lalu lintas. Warga dan petugas segera dikerahkan untuk mengevakuasi pohon-pohon yang menghalangi jalan.
“Proses evakuasi masih berlangsung di beberapa titik. Pohon yang tumbang tidak hanya menghalangi jalan, tetapi juga menimpa kabel listrik dan fasilitas umum,” ujar Hermawan salah seorang petugas
Meskipun kejadian ini sempat menimbulkan kepanikan, Agus memastikan bahwa hingga saat ini tidak ada laporan korban jiwa maupun kerusakan bangunan yang signifikan. “Kami bersyukur, meski kondisi cukup parah, tidak ada korban jiwa. Namun, kami terus memantau situasi untuk memastikan keamanan warga,” tambahnya.
Hujan es yang terjadi di wilayah Leuwigajah dan Melong turut menjadi perhatian warga. Fenomena ini jarang terjadi dan sempat membuat masyarakat khawatir akan potensi bencana lain yang menyertainya. Beberapa warga melaporkan butiran es sebesar kelereng yang menghantam atap rumah dan kendaraan mereka.
Selain menyebabkan kemacetan panjang, cuaca ekstrem ini juga mengganggu aktivitas warga setempat. “Saya terjebak hampir dua jam di sekitar pintu tol Baros karena jalanan tidak bisa dilalui,” kata Santi, seorang pengendara yang terjebak di lokasi.
Petugas hingga kini masih berupaya membersihkan batang pohon yang berserakan di sejumlah titik, termasuk Jalan Raya Baros dan kawasan Alun-Alun Cimahi. Aliran listrik di beberapa area sempat terputus akibat kabel yang tertimpa pohon tumbang, tetapi pihak PLN telah mengerahkan tim untuk memperbaiki jaringan.**